Jadi Orang tua dengan anak kembar ini beberapa pengalamannya
Wah punya anak kembar sebagai orang tua harus pintar bisa bijaksana, bagaimana menjaga sikap agar kedua anak ini tidak merasa tersisihkan, merasa adil dalam kasih sayang, salah sikap yang tidak disengaja saja bisa menjadi anak sedih, ngambek dan lainnya.
Dan serba mikir juga kalau memberikan kasih sayang berlebihan ini juga akan berdampak pada anak sering protes, jika sedang memberikan perhatian dari salah satunya, seperti misalnya sedang sakit, otomatis yang sedang mendapatkan perhatian khusus anak yang sedang sakit.
Baca juga : Dua Cerita yang perlu di share pada anak
Kemudian waktunya sekolah dasar, ketika memilihkan sekolah dasar yang bagus, satu diterima satu tidak ini menjadi hal yang sulit bagi orang tua, karena disisi lain anak memiliki kecerdasan yang berbeda, disisi lain secara psikologi anak yang tidak diterima menjadi merasa minder tersisihkan, merasa tidak sepintar saudaranya, sebagai orang tua jika berbeda sekolah juga merepotkan dalam pengawasan, kemudian antar jemput sekolah yang berbeda juga cukup merepotkan.
Kemudian hal lainnya ketika membelikan baju, ini sudah ketika anak-anak, karena bisa saja ketika beli baju yang berbeda, keduanya suka warna yang sama, sedangkan mencari baju yang sama ini susah, belinya harus seri. meski ada juga sih sebenarnya, terkadang menemui baju yang disukai tetapi hanya ada satu, warna tidak sama.
Ketika berbicara ini harus benar-benar dijaga, jangan sampai keduanya ada yang merasa disisihkan, dihadapan orang tua ini sama. kalau tidak sudah pasti ada keributan kecil.
Baca juga : 30 Tips Atasi Balita/Anak Susah makan
Tapi dari itu semua sebenarnya banyak hikmah banyak pelajaran yang didapatkan, jadi mengetahui kebesaran Allah SWT Maha Adil, Anak satu diberi kelebihan pada kecerdasan, anak satunya diberi kelebihan paras yang lebih cantik. meski kembar tidak sama dalam kecerdasan dalam sikap, bayangkan kalau sama, saya rasa akan sulit, satu sama lain saling melengkapi. coba kalau pintar semua ini sepertinya akan ada hal yang tidak baik sesama saudara bersaing, Allah memberikan kelebihan dan kekurangan untuk saling melengkapi. satu lemat satu kuat agar ada yang mau mengalah sehingga ada ketentraman, kalau sama kuat pasti bertikai tidak akan ada hentinya.
Ibaratnya jika semua orang kaya, kalau sepeda motor anda bocor tidak ada tambal ban,karena orang malas jadi tukang tambal ban karena sudah kaya, itu logika saya.
Sekian hanya share pribadi saja, mudah-mudahan ada manfaatnya.
Dan serba mikir juga kalau memberikan kasih sayang berlebihan ini juga akan berdampak pada anak sering protes, jika sedang memberikan perhatian dari salah satunya, seperti misalnya sedang sakit, otomatis yang sedang mendapatkan perhatian khusus anak yang sedang sakit.
Baca juga : Dua Cerita yang perlu di share pada anak
Kemudian waktunya sekolah dasar, ketika memilihkan sekolah dasar yang bagus, satu diterima satu tidak ini menjadi hal yang sulit bagi orang tua, karena disisi lain anak memiliki kecerdasan yang berbeda, disisi lain secara psikologi anak yang tidak diterima menjadi merasa minder tersisihkan, merasa tidak sepintar saudaranya, sebagai orang tua jika berbeda sekolah juga merepotkan dalam pengawasan, kemudian antar jemput sekolah yang berbeda juga cukup merepotkan.
Kemudian hal lainnya ketika membelikan baju, ini sudah ketika anak-anak, karena bisa saja ketika beli baju yang berbeda, keduanya suka warna yang sama, sedangkan mencari baju yang sama ini susah, belinya harus seri. meski ada juga sih sebenarnya, terkadang menemui baju yang disukai tetapi hanya ada satu, warna tidak sama.
Ketika berbicara ini harus benar-benar dijaga, jangan sampai keduanya ada yang merasa disisihkan, dihadapan orang tua ini sama. kalau tidak sudah pasti ada keributan kecil.
Baca juga : 30 Tips Atasi Balita/Anak Susah makan
Tapi dari itu semua sebenarnya banyak hikmah banyak pelajaran yang didapatkan, jadi mengetahui kebesaran Allah SWT Maha Adil, Anak satu diberi kelebihan pada kecerdasan, anak satunya diberi kelebihan paras yang lebih cantik. meski kembar tidak sama dalam kecerdasan dalam sikap, bayangkan kalau sama, saya rasa akan sulit, satu sama lain saling melengkapi. coba kalau pintar semua ini sepertinya akan ada hal yang tidak baik sesama saudara bersaing, Allah memberikan kelebihan dan kekurangan untuk saling melengkapi. satu lemat satu kuat agar ada yang mau mengalah sehingga ada ketentraman, kalau sama kuat pasti bertikai tidak akan ada hentinya.
Ibaratnya jika semua orang kaya, kalau sepeda motor anda bocor tidak ada tambal ban,karena orang malas jadi tukang tambal ban karena sudah kaya, itu logika saya.
Sekian hanya share pribadi saja, mudah-mudahan ada manfaatnya.
Dukung blog ini caranya berbelanja online di www.tokofaiz.com klik disini www.tokofaiz.com